Langsung ke konten utama

165: Manis Sekali Berkepala Dua



16 Mei 2012

hari apakah itu?
untuk sebagian orang mungkin bukan hari yang istimewa, tapi bagiku?
ya, biasa-biasa aja sih..
setelah 20 tahun berlalu..(apaaa??? 20 tahun? tua bangeeeeetttt...)
yup, 20 tahun..

ditahun tahun yang lalu, ku lalui tanggal itu dengan sebuah cerita manis, bersama mereka yang ku sebut keluarga. alhamdulillah, mereka adalah salah satu anugrah terbesar dalam hidupkuuuu... :)

tahun ini, setelah tahun-tahun yang indah, aku ingin melewati tanggal ini, hari ini dengan perasaan biasa. sama seperti hari-hari yang lain. tapi ternyata tidak.
masih ada mereka yang ingat..masih ada mereka yang peduli..
ucapan-ucapan selamat diiringi doa-doa indah...hmmmm, ya Allah, mohon kabulkan...

seusai kuliah DasPMT, mba ifa ngajakin ke bazar buku..meminta ku memilih satu..yang ternyata itu buku untukku...waaaaaaa, makasih mba ifaaa...meskipun katanya mba ifa gak romantis, tapi mba ifa so swit banget...

ketika kumpul PJK juga, kiki ngajakin ke saung, katanya reza marah-marah..segera saja, ku tinggalkan forum, berlari menuju saung ijo..ternyata disana menunggu sebuah kue bolu dengan lilin berangka 20...makasih banyaaakkk teman-teman Kestari...semoga keakraban kita makin menjadi dan kita bisa jadi keluarga seutuhnya...

waktu mau balik ke kelompok PJK, aku di panggil kak Sigit (Waka BEM Faperta), aku dikasih biskuit..makasih abang...hehehe, orang Medan kan ya...

nyampe di kelompok PJK, ku di marahin ama pak ketua dan teman-teman lantaran keluar forum tapi gak izin, kiki juga dapat imbasnya..aku yang jarang nangis depan umum, serasa mau jebol pertahanannya..permainan diakhiri ketika si abil (eh, takbir ding, kan udah gak mau dipanggil abil) muncul dengan sekotak brownis, dan mila yang ngasihin buku ungu lucu dari neng wida...waaaaahh, didalamnya ada ucapan-ucaan dan doa dari teman-teman dan kakak-kakak...lucu-lucu deh doanya...
tapi kebanyakan bilang, 'adik kecil'..wuuuuu, ika kan udah 20 tahun..hehehehe

jam 9 malam, setelah aku pulang rapat i-fast, di depan kosan ternyata udah menunggu the bebies tanpa fikri..sepertinya fikri pulang...huuuuu, kangen banget ngumpul-ngumpul, cerita-cerita kegiatan dan kesibukan, temtang teman-teman yang baru juga yang lama...

18 Mei, aku terima kado dari Iin, dompet cantik...huaaa, Iin tau aja, dompetku yang lama udah bulukan...hehehh

pokoknya, hari ini menyenangkan..sangaaaattt menyenangkan...makasih semuaaaa..semoga akan selalu ada cerita manis di setiap 16 Mei..
1= ihsan
6= iman
5= islam

semoga akan selalu terjaga dihatiku...jalan indah menuju surga...
makasih Ya Allah... :)










Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa yang Salah dengan IPB? (versi tidak serius)

selasa siang, pukul 13.00 kuliah Ilmu Tanaman Pangan pun dimulai. bu Desta membuka laptopnya dan menjelaskan apa saja tanaman pangan di Indonesia. menarik? tentu saja, buktinya aku gak ngantuk atau mencoba untuk ngantuk. 15 menit. buku-buku mulai berayun konstan, menjadi kipas yang diharap memancarkan udara segar. ruangan yang lumayan besar ini memang penuh berisi orang. tentu saja, tiap-tiap mereka mengeluarkan panas tubuhnya. jadilah, suasana semakin panas. sebenarnya aku yang duduk nomor dua dari depan tidak terlalu merasa gerah, hanya saja, ketika bu Desta mulai angkat suara tentang kondisi ruangan, aku pun jadi ikut gelisah, merasa tak nyaman. 'tolong sebutkan dong, kekurangan apa yang kalian rasakan tentang IPB?' semula, teman-teman yang kurasa udah pada ketiduran spontan menjawab. ada yang bilang,'IPB jauh dari mana-mana bu', 'IPB bangunannya jelek', 'IPB itu kotor bu', 'di IPB susah dapat nilai bagus bu',' kuliah di IPB panas,

12 Februari 2012

Hari ini, 12 Februari 2012. Tepat pukul 9.00 Hp ku berbunyi. Reminder, 'My'...'My' bukan berarti kepunyaanku, ia adalah sebuah nama. Nama yang membuatku iri karna ibadanya. Nama yang membuatku terpacu untuk menyamainya. Nama yang membuatku tenang melihat keanggunannya. Nama yang bergelut dalam ingatanku sebagai sahabat. Tak banyak kata yang dapatku ucap. Tak satupun kado yang dapat ku kirim. Pun peluk hangat tanda bahagia. Hanya doa-doa cinta yang Insyaallah penuh keberkahan untuk dia yang tengah melangkahi umur 19 tahun.Untuk dia yang berlatih menjadi perempuan. Untuk dia yang belajar jadi wanita. Untuk dia, FEBRIA RAHMI..

Perpisahan Embun dan Daun

Sepagi ini, telah ku dengar tangis rerumputan di halaman depan. Ini pasti tentang perpisahan. Lagi-lagi, sang Embun harus melambaikan tangan. Mengucapkan salam. Berlalu seiring waktu, mengantarkan mentari menghangatkan bumi. Sudah kukatakan. Begitulah yang terjadi, berkali-kali, disetiap pagi. Perpisahan Embun dan Daun, pada akhirnya akan berakhir sama. Ketika malam semakin matang, dingin menjalari tiap sudut udara, tetes-tetes air itu menjelma begitu manisnya, menghias ranting, menghias rumput, menghijau bersama daun.  Pertemuan yang singkat, akan segera berakhir, pada kekagumanku yang kesekiankalinya. Tapi tahukah? Meski berpisah adalah kepastian, tapi rumput, daun dan ranting memilih tak bergeming. Mereka terus setia mengeja doa, doa yanga sama dilantunkan setiap harinya. 'Bertemu embun di ujung daun'. Dan kristal pagi itu pun pergi. Maka aku, kembali menyaksikan, tangis pilu rumput di halaman.Ia ikhlas, hanya berharap hari cepat berlalu. Menghitung detik u