Langsung ke konten utama

HARI UNTUK IBU

hari ini, rinduku terlampiaskan...aku bisa mendengar suara ibu,setelah beberapa hari belakangan tak pernah di telfon apalagi menelpon.

" ibu, udah terima sms dari ika kan?"
" iya, udah. ibu senaaang banget. tadi tu, guru-guru lagi ngumpul, bilang kalo  mereka dapat sms hari ibu dari anak-anaknya...awalnya ibu sedih, karena ika gak sms, tapi eh ternyata sms dari ika masuk...ibu senang banget..."

waaaahh, ibu juga gak tahu betapa senangnya aku mendengar cerita ibu. betapa perhatian kecil di moment-moment spesial mampu membuat ibu bahagia..

meski bagiku setiap hari adalah hari ibu, tapi perlu satu waktu yang berkesan untuk mengungkapkannya.....

"lembut ku kenang kasihmu ibu,
di dalam hatiku kini menanggung rindu..."
(hafalan shalat delisa)

Ibu ku sayanng, mungkin aku bukan lah anak yang sempurna sesempurna doa-doamu untukku...
mungkin ku juga bukan anak yang baik, sebaik belaimu dalam hidupku...
Aku kadang menangis, menahan satu rindu...
kadang aku egois, bersembunyi dalam kata malu...
Pernah dulu, aku malu di cium oleh mu..
aku menghindar, menerima peluk hangatmu...
Tapi sungguh kini, aku rindu
di peluk cium oleh ketulusanmu, Ibu...

seringkali, aku berkata, "ibu, telfonnya ntar aja ya, ika lagi ada kegiatan..."
ah, tak pernah terbayangkan oleh ku, bagaimana seandainya saat itu ibu tengah ingin bercerita, ingin mengatakan keluh kesahnya, ingin meminta sedikit waktu mengungkapkan keletihannya mengurus aku???"
maaf, ibu..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa yang Salah dengan IPB? (versi tidak serius)

selasa siang, pukul 13.00 kuliah Ilmu Tanaman Pangan pun dimulai. bu Desta membuka laptopnya dan menjelaskan apa saja tanaman pangan di Indonesia. menarik? tentu saja, buktinya aku gak ngantuk atau mencoba untuk ngantuk. 15 menit. buku-buku mulai berayun konstan, menjadi kipas yang diharap memancarkan udara segar. ruangan yang lumayan besar ini memang penuh berisi orang. tentu saja, tiap-tiap mereka mengeluarkan panas tubuhnya. jadilah, suasana semakin panas. sebenarnya aku yang duduk nomor dua dari depan tidak terlalu merasa gerah, hanya saja, ketika bu Desta mulai angkat suara tentang kondisi ruangan, aku pun jadi ikut gelisah, merasa tak nyaman. 'tolong sebutkan dong, kekurangan apa yang kalian rasakan tentang IPB?' semula, teman-teman yang kurasa udah pada ketiduran spontan menjawab. ada yang bilang,'IPB jauh dari mana-mana bu', 'IPB bangunannya jelek', 'IPB itu kotor bu', 'di IPB susah dapat nilai bagus bu',' kuliah di IPB panas,

---Wanita-Wanita Cantik, Sahabatku---

e NURULITA SARI pertama kali bertemu, kesan nya :"ni orang kok ceria banget ya? jalannya selalu semagat, tebar senyum sana sini, say 'hi' kanan kiri.." kesini nya malah ketauan, lita tu suka galau juga. tapi punya cara sendiri untuk mengatasinya seperti menyendiri di kampus, lama-lama mandangin hujan atau dengerin musik. mafo nya adalah bakso n pisang bakar coklat. keterangan lebih lanjut, hubungi orang nya sendiri.. WIDA WARDATI HUMAIRO cewek yang suka warna ungu ini adalah cewek yang lembuuut banget. dulunya sih dia anak yang tomboy. hobi nya, ya yang berhubuungan dengan ketomboyan seperti manjat-manjat, lari-lari, main kelereng dll, tapi itu dulu.. sekarang ia menjelma jadi gadis sesuai dengan namnya, wardati humairo, mawar yang kemerah-merahan. CATUR PUTRI PANGESTIKA :    FIKRI MUKHLISINA LATIEF anak pinter satu ini, si calon dokter hewan adalah  sahabatku yang dewasa. meski begitu, ia tetap sama narsisnya dengan kami. pecinta korea juga

Jendela Kaca

Dari jendela kaca, bias embun menyapa pagi. Diantara petak-petak jendela kaca, mengintip sedikit sinar surya dalam helaian-helaian panjang. Pada terawang jendela kaca, aku nikmati senyummu disana, di ruang berbeda antara dua jendela kaca.